Ini Eksekusi Penenggelaman Kapal Pencuri Ikan Milik Asing
![]() |
| Kapal ikan asing asal Vietnam diledakkan dan ditenggelamkan oleh TNI Angkatan Laut di perairan Natuna, Kepulauan Riau, Jumat (5/12). (Antara/Immanuel Antonius) |
BATAM-- TNI AL, Badan Koordinasi Keamanan Laut (Bakorkamla), Kementerian Kelautan dan
Perikanan (KKP) telah melaksanakan kegiatan eksekusi penenggelaman kapal ikan
asing yang kedapatan melakukan praktek illegal fishing di wilayah perairan
Indonesia.
Peran Komunitas
Komunitas INSTITUT GUNUNG WAYANG
kerjasama dengan mitra kerja dengan melakukan ;
- Sosialisasi dan penyuluhan kepada kelompok-kelompok tani setempat mengenai tema pengembangan pertanian organik.
- Mengadakan pelatihan Mengenal Pupuk dan praktek pembuatan pupuk, organik padat dan cair, dilengkapi dengan pembuatan pestisida organik.
- Melakukan demplot percobaan efektivitas pupuk di berbagai tempat di wilayah kelompok tani calon mitra kerja.
- Melakukan kerjasama dengan mitra kerja untuk mendirikan Instalasi Pupuk Organik.
Komponen yang Terlibat di dalam Kegiatan
Komponen yang terlibat di dalam
kegiatan yaitu organisasi tani yang sudah mempunyai anggota tetap. Lingkup
jangkauan kelompok tani ini bisa satu atau dua kecamatan atau lebih, bahkan
organisasi petani di tingkat kabupaten. Direncanakan para anggota kelompok petani
tersebut nantinya selain menjadi pemilik usaha pupuk ini juga akan menjadi
konsumen pupuk dari instalasi milik mereka sendiri ini.
DESKRIPSI KEGIATAN
Ide pokok dari Model Pertanian
Terpadu adalah terintegrasinya kegiatan pertanian, perkebunan, peternakan dan
pasca panen, baik panen di bidang pertanian maupun peternakan, seperti di
jelaskan berikut ini:
PETERNAKAN RAKYAT
Pemanfaatan limbah ternak sapi, Kambing, Kelinci
sebagai bahan baku pupuk. ini memberi nilai tambah bagi petani dari pen-jualan
urine dan fases sapiTENTANG KOMUNITAS
KOMUNITAS INSTITUT
GUNUNG WAYANG
adalah kelompok kerja yang bergerak dalam bidang pengembangan agribisnis, ekonomi
kerakyatan, serta aktif dalam kegiatan sosialisasi dan pengembangan pertanian
organik terbentuk dari segala permasalahan yang ada di Gunung Wayang Kecamatan
Kertasari Kabupaten Bandung Institu Gunung Wayang terlahir dari Segala
permasalahan yang rumit di Gunung Wayang Kertasari pada Tanggal 28 oktober 2014
PENGALAMAN LEMBAGA
Komunitas INSTITUT GUNUNG WAYANG
telah selama ini
konsisaten dalam menggeluti kegiatan penyuluhan peningkatan pemahaman
mengenai bertani secara ramah lingkungan bagi para petani. Seiring dengan itu,
telah dilakukan pengembangan mengenai budidaya pertanian secara ramah
lingkungan, pembuatan demplot-demplot pertanian organik, dan di beberapa tempat
mendirikan unit instalasi produksi pupuk organik cair yang berbahan baku limbah
pertanian, perkebunan dan peternakan. TUJUAN
Membangun kemandirian kaum muda dalam pengembangan pupuk cair Organik dan
Model
pertanian terpadu ini adalah sebuah unit percontohan bagaimana melakukan sebuah
usaha agribisnis yang memadukan budidaya pertanian dan peternakan untuk
mencapai efisiensi biaya serta meningkatkan kualitas dan kuantitas hasil
pertanian dan peternakan, yang pada akhirnya bisa menaikkan taraf hidup masyarakat
petani.
LATAR BELAKANG
Keadaan Saat Ini ;
Dalam era globalisasi lingkungan
dewasa ini kita dihadapkan pada suatu dilema antara pemenuhan kebutuhan pangan
dan sandang yang terus meningkat, serta upaya untuk rehabilitasi dan
melestarikan sumber daya alam. Pada sisi lain, peningkatan jumlah penduduk yang
relatif cepat memaksa pemerintah mengambil jalan pintas untuk meningkatkan
produksi berbagai komoditas pertanian, antara lain dengan pemakaian pupuk dan pestisida
kimia.
KECAMATAN KERTASARI
VISI MISI KECAMATAN KERTASARI
VISI
“
Terlaksananya pelimpahan kewenangan secara optimal, meningkatnya
profesionalisme kinerja aparat, terwujudnya pelayanan prima serta terwujudnya
masyarakat Kecamatan Kertasari yang repeh rapaih kerta raharja melalui
pembangunan partisipatif yang berbasis religius, cultural dan berwawasan
lingkungan”.
Langganan:
Komentar (Atom)


